Kamis, 06 Agustus 2020

Rizqimu Sulit? Baca ini... Mudah-mudahan bermanfaat

Rizqimu sulit?

Coba evaluasi diri, muhasabah, intropeksi, cek di diri sendiri, apakah melakukan dosa yang di larang Allah atau tidak? Apakah menyepelekan perintah perintah Allah atau tidak? Ada dosa kesalahan yang menyebabkan rizqi di tutup, bukan di tutup oleh Allah, tapi tertutup karena kesalahan kita, kesalahan yang menutup pintu pintu rizqi itu banyak, di antaranya :

- Syirik kepada Allah, menyekutukan Allah, misal pergi ke dukun, atau minta bantuan orang pintar, iya sih, kadang setelah meminta bantuan, eee bener rizqi jadi lancar, karena ada bantuan jin dalam mendapatkan rizqi, misal jualan warung, warung jadi laris, tidak tau, misal pocong, atau jin lain yang membantu sehingga rizqi seakan lancar, padahal setelah itu Allah sudah tidak perduli, lantas ketika mengalami kebangkrutan, meminta pada orang pinter, orang pinternya atau dukunnya sudah tidak bisa bantu, tidak mengefek, semua jalan buntu, lalu ingin kembali pada Allah, berdoa pada Allah, sudah tidak di perdulikan lagi oleh Allah, akhirnya terpuruk sudah, orang percaya pada ucapan dukun itu, 40 hari amal ibadahnya di tolak, kalau percaya sekali saja, kalau percaya selamanya? Ya selamanya amaliyah ibadahnya di tolak Allah.

Meninggalkan atau melalaikan shalat, ini juga membuat rizqi susah, sholat itu perintah Allah, contoh saja, jika kita menyuruh anak kamu beli rokok, kamu habis makan pedesen, pengen rokok, ee rokok habis, padahal karena kebiasaan merokok habis makan, ndak merokok wah bisa edan, nah nyuruh anak membelikan rokok, lalu si anak berangkat membelikan rokok, di jalan si anak malah ketemu temannya dan di ajak bermain, malah dia lupa kalau kamu suruh beli rokok, berangkat pagi, sampai sore rokok yg kamu tunggu gak juga datang, anakmu sudah melupakan perintahmu, puntung di meja bekas rokok kemaren sudah kamu odel odel kamu bikin rokok lintingan sambil nunggu anakmu pulang bawa rokok kesenangan, tapi malah pulang, dia jawab lupa, apa kamu gak marah, iya kalau sekali, kalau berkali kali, kayak begitu, selalu dia lali dan lupa membelikan rokok, malah dia belikan permen, itu saja di emut sendiri, kamu ndak di kasih permennya, apa ndak ingin kamu kremus itu anak? Sama saja kalau kita mengabaikan perintah Allah semisal sholat, kita tidak menjalankan, maka Allah hentikan pasokan rizqi kita, kalau kita cuma mengundur undur waktu sholay kita, ya Allah juga mengundur undur rizqi kita, kadang sudah jelas jelas di tangan rizqi malah lepas entah hilang atau jatuh di jalan, ingin rizqi lancar ya bertanggung jawab dengan amanah yang Allah berikan, sebelum waktu sholat kamu sudah siap siap, maka ketika sebelum kesusahn mendatangimu, Allah akan persiapkan kemudahan bagimu, jika kamu pegang amanah Allah maka Allah juga akan mencukupi dan memberikan keberkahan padamu, kok kamu menyianyiakan misal hanya menunda nunda sholat, Allah juga akan menunda nunda rizqimu.

- Berbuat zina, atau melakukan sesuatu yang mendekati perbuatan zina,  akan juga tertahan rizqimu, kamu suka nonton video porno saja, bisa jadi kamu kerja nanti gak akan di bayar gajimu, karena mata yang biasa di pakai melihat yang haram, juga akan tertahan dari melihat rizqi yang halal, yang haram sih bisa jadi di dapat tapi yang halal seakan sulit sekali, makanya kalau ingin rizqi lancar jauhi perbuatan zina atau yang me dekati perbuatan zina.

- Durhaka kepada orangtua, surga itu di bawah telapak kaki ibu, ingin rizqi di lancarkan, ya taat pada orang tua, beri mereka sedekahmu, tiap bulan jatah mereka, maka Allah akan mengganti rizqimu berlipatkali. Karena surga atau kebahagiaan itu di bawah ridho mereka.

- Memakan uang haram, apapun itu uang haram, khususnya riba, riba itu di haramkan Allah, karena di haramkan, ya siapa yang melanggarnya akan di tutup pintu rizqinya, semua kredit itu riba, karena memakai dua harga, harga berbeda ketika di hutang dan di bayar cas, dosa makan riba 1 biji nasi itu di tolak amaliyah selama 40 hari, la kalau sepiring ya di hitung sendiri, sepiring itu berapa biji nasi, la kalau tiap hari makannya dati uang riba?, dosa paling kecilnya riba itu lebih berat dosanya berzina dengan ibu sendiri, karena riba di makan, menjadi darah, daging, makanya nilai dosanya besar, beda dengan zina, orang sezina zinanya tak memakan yang di ajak berzina, ingin rizqi lancar, jauhi riba, jika punya hutang riba segera di lunasi, taubatnya riba itu tidak akan di terima, sebelum ribanya di lunasi,  

- Minum khomer atau minuman keras dan berjudi, keduanya sama menolak datangnya rizqi, karena minum setetes yang memabukkan itu sholatnya 40 hari di tolak, la kalau sebotol itu berapa tetes? Tinggal di hitung berapa tetes sebotol di kali 40 hari,  

- Memutuskan silaturahim, 

- Suka ghibah, suka membicarakan aib orang lain, kalau nabi mengumpamakan orang yang suka membicarakan aib orang lain itu di umpamakan orang yang makan daging tubuh orang lain, nanti di neraka itu akan di beri makan daging orang, kalau saya mengumpamakan orang yang suka membicarakan aib orang lain itu, umpama aib itu kan kekotoran, kotoran, kotor, perbuatan kotor, itu umpama kita mengambil kotoran/tai orang lain, lalu kita taruh di piring, di beri kecap dan saos, lalu kamu sendoki bersama teman temanmu, dan kamu merasakan itu makanan ternikmat, buktinya kamu sendok lagi, sendok lagi, kamu bicarakan lagi, kamu bicarakan lagi aib orang lain itu, aib orang itu, Allah berusaha menutupi, tapi kamu potheng Allah, lalu kamu buka aib yang berusaha di tutupi Allah, makanya kamu juga di tutup rizqimu oleh Allah, Allah tak akan berhenti menutup rizqimu selama kamu masih membicarakan aib orang lain.

Kikir alias pelit, Allah itu menyuburkan sedekah, balasan bagi orang yang bersedah itu di dunia ini, karena kalau di akherat itu sudah ada balasan surga, orang di sana tak butuh lagi balasan, untuk sedekahnya, makanya sedekah itu umpama tanaman yang di tanam di surga, tapi buahnya di dunia, Allah melipatgandakan sedekah sampai lipatan tak terbatas, tergantunh keikhlasan bersedwkah, tapi juga sebaliknya, orang yang pelit itu akan di tutup pintu rizqinya, dan akan di timbulkan sakit bermacam macam, rakus, takut kehilangan, tamak, penyendiri, dan curiga pada siapa saja, dan suka iri pada orang lain yang mendapatkan anugerah dan kelebihan rizqi.

Makanya jika kamu rizqinya seret, nah intropeksi diri, koreksi diri jika masih ada di dirimu yang seperti di atas, 

Segera benahi, insyaAllah, kamu akan mudah dalam rizqi, bahkan rizqi akan me datangimu, tak harus kamu mencari, apalagi kamu lalu mengamalkan amaliyah amaliyah agar di mudahkan rizqi, maka kamu bisa saja tak usah kerja juga, Allah akan datangkan rizqi padamu, lebih lebih, melebihi orang yang bekerja.

Kamu lihat kucing, karena dia tdk di perintah sholat, gak pernah kan lihat kucing jantan pakai sarung berpakaian koko pakaipeci lalu khusuk sholat, atau pernah tidak lihat kucing hajatan mantu, menikahkan kucing perawan, mereka ngaor ngaor saja, kalau birahi, karena tidak ada perintah nikah dan kawin, dan mereka tidak di katakan zina, juga tdk menutup aurat tdk di bilang pornodgrafi, kamu lihat kucing ikut ngantri ngutang di bank, gak ada kan kucing punya ATM? Mereka hanya bertawakal saja pada Allah, dan mempertahankan dzikirnua yaitu MEONG, kamu bayar setrilyun juga dia ndak akan mau dia merubah dzikir MEONG meong, kamu ancam mau kamu sembeleh, dia tetap akan berkata meong, sekali meong tetap meong, hidup meong, dan karena dia meang meong itulah, kalau di dekat orang dia akan di beri pindang, atau ikan asing, belajarlah filosofi kucing, betapa dia istiqomahnya, dan tak pernah kan lihat kuing setres, mojok, rokok kebal kebul, sambil mabuk tuak?  Dia tak setres menghadapi dunia ini, dan tak bawa pindang kemana mana juga tak bingung, dia tak bingung memikirkan dompet, atm, enjoy saja, masak kamu yang Allah anugerahi otak pintar, kalau sama kucing yang tak punya pemikiran.

Penulis
Gus Adiken
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...